4 Tim yang Telah Capai 100 Pertandingan di UEFA Women's Champions League

Barcelona dikalahkan oleh Arsenal di final Liga Champions Wanita UEFA (LHWCU) musim 2024/2025. Pertandingan berakhir dengan skor tipis 0-1 dan diselenggarakan di Stadion Estadio Jose Alvalade, Lisbon, pada tanggal 24 Mei 2025. Kekalahan itu mencegah Barcelona meraih gelar juara keempat mereka di turnamen ini.

Walaupun demikian, sang raksasa asal Spanyol tersebut menemukan sedikit konsolasi. Kini mereka secara resmi tercatat sebagai salah satu dari empat tim yang berhasil mencapai seratus pertandingan di turnamen antartim tertinggi bagi wanita di Eropa sejak musim 2001/2002 ini. Barcelona menjadi klub keempat dalam daftar tersebut.

1. Barcelona telah meraih kemenangan sebanyak tiga kali dalam final pertandingan Women's Champions League setelah bermain 100 kali.

Barcelona mengaku kalah dari Arsenal di partai final Piala Champions Wanita 2024/2025 setelah Stina Blackstenius mencetak gol pada menit ke-74. Hasil itu tidak hanya mempengaruhi tim Barcelona tetapi juga memberi kejutan bagi banyak orang. Sebab, Barcelona telah mendominasi turnamen ini selama dua tahun berturut-turut dan bahkan sukses sebagai juara bertahan.

Barcelona mengalahkan Olympique Lyon dengan skor 2-0 dalam pertandingan final musim 2023/2024. Sebelumnya, di seluruh musim tersebut, tim ini juga berhasil meraih kemenangan atas Wolfsburg dengan angka 3-2. Di samping itu, gelar lain diraih oleh Barcelona saat memenangkan kompetisi pada tahun 2020/2021 setelah unggul telak terhadap Chelsea dengan hasil akhir 4-0. Ini adalah musim kedua bagi Barcelona untuk bertanding di Liga Champions Wanita UEFA yang dimuali dari 2011/2012. Hingga sejauh ini, catatan klub termasuk 73 kali menang, 8 seri, serta 19 kekalahan.

2. Wolfsburg telah mengumpulkan 104 pertandingan di Women's Champions League.

Wolfsburg memulai perjalanan mereka di Liga Champions Wanita pada musim 2012/2013. Menakjubkan sekali, tim ini langsung meraih kemenangan sebagai juara di tahun pertama partisipasinya. Klub dari Jerman itu mengalahkan Olympique Lyon dengan hasil akhir 1-0. Di musim berikutnya, Wolfsburg berhasil mempertahankan trofi tersebut setelah menang melawan Tyreso dengan skor tipis 4-3.

Di tahun 2024/2025, kemajuan Wolfsburg berakhir di babak perempat final. Tim tersebut dikalahkan oleh Barcelona dengan skor akhir 1-4. leg pertama dan 1-6 pada leg Kedua. Hingga saat ini, Wolfsburg telah mengumpulkan 104 pertandingan. Dari jumlah tersebut, mereka meraih 67 kali kemenangan, 19 hasil imbang, dan 18 kekalahan.

3. Arsenal telah memenangkan gelar dua kali dalam 125 pertandingannya di Women's Champions League.

Kemenangan Arsenal sebagai pemenang Liga Champions Wanita 2024/2025 sungguh mengejutkan. Terlebih lagi ketika melihat bahwa Barcelona lebih difavoritkan dan performa The Gunners yang kurang mengesankan dalam liga lokal. Di tengah musim, tim ini pun harus menjalani pergantian pelatih.

Akan tetapi, keberhasilan ini menjadikan mereka secara resmi memegang dua gelar UWCL. Sebelumnya, Arsenal telah meraih kemenangan sebagai juara di musim 2006/2007. Pada saat itu, mereka menaklukkan Umea dengan skor agregat 1-0. Arsenal berhasil mencetak satu-satunya gol dalam pertandingan tersebut. leg Pertama dengan pendakian panjang Alex Scott.

Hingga tahun 2024/2025, Arsenal telah mencatatkan 125 pertandingan di Liga Champions Wanita UEFA (UWCL). Tim ini memperoleh 74 kali menang, 19 hasil imbang, serta 32 kekalahan. Di antara 24 musim yang pernah digelar, Arsenal hanya gagal tampil sebanyak enam kali, yakni pada periode 2003/2004 dan 2014/2015 hingga 2018/2019.

4. Olympique Lyon mendominasi Women's Champions League

Olimpique Lyonnais memang layak disebut sebagai raja sejati di Liga Champion Wanita. Tim asal Prancis itu telah mengukir namanya dengan tujuh gelar juara. Prestasi mereka diraih pada musim 2010/2011, 2011/2012, 2015/2016, 2016/2017, 2017/2018, 2018/2019, serta 2021/2022.

Lyon memulai partisipasi di Liga Champions Wanita UEFA pada musim 2007/2008. Sejak saat itu, klub yang bertempat di stadion Groupama tersebut tak pernah melewatkan kesempatan untuk bergabung sebagai peserta kompetisi ini. Hingga kini, Lyon telah mengikuti total 152 pertandingan. Dari jumlah tersebut, mereka meraih 118 kali kemenangan, mencapai seri sebanyak 20 kali, serta menderita kekalahan dalam 14 laga.

Brøndby adalah tim terdekat yang dapat dimasukkan dalam daftar itu. Perwakilan dari Denmark tersebut telah mencapai 88 pertandingan. Di belakang mereka, ada pula Paris Saint-Germain (PSG) yang sudah tampil sebanyak 86 kali.

Meskipun demikian, berbeda dengan keempat tim sebelumnya, Brondby dan PSG belum pernah meraih gelar juara. Prestasi tertinggi Brondby hanyalah sampai babak semifinal pada musim 2003/2004 dan 2006/2007. Di sisi lain, PSG telah dua kali mencapai partai final yakni pada 2014/2015 dan 2016/2017, namun mereka kalah melawan Eintracht Frankfurt serta Olympique Lyon dalam kedua kesempatan tersebut.

Komentar