5 Negara dengan Penemuan Fosil Dinosaurus Terbanyak, Mana Saja?

Sejak pertama kali ditemukan dan diteliti, dinosaurus menjadi fenonema dunia yang melegenda. Usianya yang sudah tua, ukurannya yang besar, dan berbagai misteri yang menyelimutinya membuat pamor dinosaurus terus naik. Tapi, untuk meneliti dinosaurus bukanlah hal yang mudah. Pasalnya, sampai saat ini para ahli masih kesulitan untuk menemukan fosil dinosaurus, khususnya fosil yang utuh.

Tapi jangan salah, ternyata ada beberapa negara yang menjadi "sarang" dari fosil dinosaurus, lho. Spesifiknya, sudah ada puluhan hingga ratusan fosil dinosaurus yang ditemukan di negara-negara tersebut. Nah, apa kamu sudah tahu negara mana saja yang dimaksud? Jika belum dan penasaran, maka kamu harus menyimak artikel ini dengan seksama!

1. Amerika Serikat

Dilansir National Parks Service, Amerika Serikat menjadi salah satu negara dengan penemuan fosil dinosaurus terbanyak. Tercatat, ada 81 dinosaurus yang ditemukan di Amerika Serikat. Fosil-fosil terkenal seperti Tyrannosaurus, Allosaurus, Triceratops , dan Utahraptor semuanya ditemukan di Negeri Paman Sam tersebut. Di Amerika Serikat sendiri fosil dinosaurus bisa ditemukan di berbagai tempat, mulai dari bebatuan, area berpasir, hingga hutan.

Lebih lanjut, fosil dinosaurus di Amerika Serikat terkonsentrasi di beberapa daerah. seperti pesisir timur dan wilayah barat negara tersebut. Tercatat, ada beberapa hal yang membuat Amerika Serikat menjadi "tambang" bagi fosil dinosaurus. Pertama, di zaman dinosaurus daratan Amerika Serikat sudah muncul. Selain itu, Amerika Serikat juga luas sehingga ditinggali oleh berbagai jenis dinosaurus. Tak hanya itu, sedimen dan tanah di wilayah Amerika Serikat juga mendukung terbentuknya fosil.

2. Cina

Dilansir Live Science, Cina bisa dipenuhi oleh fosil dinosaurus karena daratannya terdiri atas pasir dan gurun yang gersang. Dalam hal ini, gurun merupakan tempat yang ideal bagi terbentuknya fosil dinosaurus. Tak tanggung-tanggung, beberapa dinosaurus terkenal seperti Microraptor, Tarbosaurus, Velociraptor, Yutyrannus, dan Sinosauropteryx ternyata berasal dari Negeri Tirai Bambu tersebut. Lebih lanjut, setidaknya sudah ada 300 fosil dinosaurus yang ditemukan di Cina.

Sama seperti Amerika Serikat, Cina juga merupakan negara yang sangat luas sehingga ada banyak fosil dinosaurus di negara tersebut. Tiap tahunnya, para ahli pasti menemukan fosil dinosaurus baru. Tak cuma itu, beberapa dinosaurus di Cina juga memiliki kekerabatan yang dekat dengan dinosaurus di Amerika Serikat. Para ahli juga berpendapat kalau dinosaurus-dinosaurus di Amerika Serikat sebenarnya memiliki nenek moyang di Cina.

3. Mongolia

Saat ini, kebanyakan wilayah Mongolia memang diselimuti gurun, padang pasir, dan bebatuan yang gersang. Tapi, dahulu kondisi Mongolia sangat berbeda, lho. Dilansir UNESCO World Heritage Centre, dulunya Mongolia merupakan daerah yang kaya akan pepohonan, sumber air, dan kehidupan. Alhasil, di masa purba ada banyak dinosaurus yang hidup di Mongolia. Jika berbicara jumlah, setidaknya ada 80 fosil dinosaurus yang ditemukan di Mongolia.

Oleh sebab itu, alhasil Mongolia menjadi salah satu negara dengan kekayaan fosil dinosaurus yang paling tinggi. Lebih lanjut, salah satu tempat yang menjadi "tambang emas" bagi fosil dinosaurus adalah wilayah Gurun Gobi. Sama seperti di Cina, area gurun yang berpasir membuat fosil mudah terbentuk dan terawetkan. Tak hanya itu, pasir gurun yang ringan juga membuat fosil lebih mudah untuk ditemukan dan diteliti. Alioramus, Citipati, Gigantoraptor, dan Saurolophus semuanya berasal dari Mongolia.

4. Argentina

Laman Beyond BA menjelaskan kalau Argentina merupakan salah satu tempat terbaik untuk menemukan fosil dinosaurus. Mau itu dinosaurus kecil seperti Eoraptor, predator seperti Giganotosaurus, atau raksasa seperti Argentinosaurus semuanya bisa kamu temukan di Argentina. Dahulu, Argentina sendiri memiliki bentang alam yang bervariasi, mulai dari rawa, hutan, sungai, sampai pegunungan. Karena hal tersebut, dinosaurus bisa hidup dengan nyaman tanpa takut akan kekurangan makanan atau sumber air. Saat ini, setidaknya ada 32 dinosaurus yang ditemukan di negara tersebut.

5. Kanada

Sejatinya, Kanada dan Amerika Serikat berada di daerah yang sama. Nah, sama seperti tetangganya, Kanada juga menjadi ladang bagi penemuan fosil dinosaurus. Dilansir The Canadian Encyclopedia, setidaknya sudah ada 88 dinosaurus yang ditemukan di Kanada. Uniknya, kebanyakan fosil tersebut ditemukan di Dinosaur Provincial Park yang berlokasi di Alberta.

Kadar oksigen yang minim, kondisi lingkungan yang mendukung, dan jenis tanah yang ideal membuat Kanada bisa memiliki banyak fosil dinosaurus. Mau itu fosil tulang, impresi kulit, jejak kaki, sampai kulit dinosaurus semuanya ada di Kanada. Terakhir, bebebrapa dinosaurus terkenal yang ditemukan di Kanada adalah Albertosaurus, Edmontosaurus, Ankylosaurus, Atrociraptor, Dromaeosaurus, dan Gorgosaurus.

Karena memiliki banyak fosil dinosaurus, maka negara-negara tersebut merupakan tempat yang berharga bagi para peneliti. Pasalnya, para peneliti bisa menggali, meneliti, dan menemukan fosil dinosaurus baru. Nantinya, penelitian dan penemuan fosil dinosaurus bisa menambah khazanah ilmu pengetahuan. Lebih lanjut, negara-negara tersebut memiliki jasa besar terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, khususnya terkait dinosaurus.

Komentar